Beberapa teman yang saya temui, mereka sebenarnya ingin terjun dalam
bisnis, tapi ketakutan menghantui mereka. Mereka takut bagaimana kalau
nanti tidak berhasil atau malah bangrkut. Mereka sudah lekat dengan
kenyamanan sebagai karyawan yang mereka pandang jauh lebih aman karena
gajinya sudah fix setiap bulannya.
Untuk memulai bisnis di usia muda, memang membutuhkan keberanian,
semangat pantang menyerah, modal, dan mimpi! 5 – 10 tahun Anda mau
menjadi seperti apa, ditentukan dari apa yang Anda lakukan saat ini.
Berikut ini 7 prinsip yang bisa Anda gunakan untuk membangun bisnis jangka panjang dimulai dari usia muda :
1. Kepercayaan adalah modal jangka panjang
Modal dalam bisnis dapat dibagi menjadi modal nyata dan tidak nyata.
Modal nyata seperti : uang, mobil, peralatan, komputer dll. Sedang modal
tidak nyata yang lebih berharga yaitu kepercayaan.
Butuh waktu bertahun-tahun untuk membangun sebuah kepercayaan dan hanya
butuh waktu yang singkat untuk menghancurkannya. Maka, berusahalah
membina kepercayaan kepada siapapun. Jika orang percaya dengan Anda,
maka mereka juga tidak segan untuk mempercayakan hal yang lebih besar
kepada Anda.
2. Teman adalah aset berharga
Dengan siapa Anda berteman, demikian juga Anda akan menjadi serupa
dengannya. Jika Anda berteman dengan orang yang suka mengeluh, lama
kelamaan Andapun juga gampang banget mengeluh. Tetapi jika Anda berteman
dengan orang yang punya visi ke depan, maka hidup Andapun akan
digerakkan untuk meraih mimpi-mimpi besar Anda. Itulah aset Anda!
Semua usaha selalu berhubungan dengan orang lain. Berjualan,
membutuhkan orang lain. Membangun rumah, membutuhkan orang lain. Apapun
transaksinya, Anda berhadapan dengan orang lain, sekalipun itu transaksi
online.
Dalam membina hubungan kerjasama, letakkan nilai persahabatan
yang jauh lebih berharga dibanding sekedar meraih keuntungan. Bahkan
terhadap kompetitor, jangan merasa mereka sebagai musuh, tetapi hargai
sebagai teman, tolong mereka dengan ikhlas dan sepenuh hati.
Dengan meletakkan teman sebagai ASET berharga, maka Andapun akan menghargai komitmen dan kerjasama dengan siapa saja.
3. Berorientasi pada manfaat, bukan sekedar profit
Tujuan sebuah bisnis memang mencari profit sebesar-besarnya, yang akan digunakan untuk memaintenance usaha supaya bisa jangka panjang, dan menjaga supaya kualitas produksi tetap baik dan terus meningkat (continuous improvement).
Tetapi ada yang lebih dari sekedar mencari profit, yaitu memberikan manfaat bagi konsumen dan orang lain sebesar-besarnya.
4. Fokus pada apa yang di depan, bukan apa yang telah lalu
Anda mungkin sering mengingat-ingat luka dan kesuksesan di masa lalu.
Tetapi Anda tidak bisa lagi hidup di masa lalu. Yang Anda hadapi
sekarang adalah hidup Anda sekarang ini. Lihatlah peluang apa yag ada
sekarang. Dan kerjakan itu sekuat tenaga, akal dan pikiran!
Memang terasa sakit ketika mengingat-ingat tender ataupun
peluang-peluang di masa lalu yang tidak Anda dapatkan. Apapun itu,
jadikan pengalaman untuk lebih berhati-hati.
5. Efektif terhadap waktu
Masa muda memang mudah tergoda untuk bersenang-senang, layaknya
pemuda/i yang lainnya. Happy-happy dengan teman lainnya. Hal itu sah-sah
saja. Tapi tetap harus efektif terhadap waktu. Jangan menghabiskan
waktu untuk hal yang sia-sia.
Waktu tidak pernah akan kembali. Jadi gunakan waktu ini sebaik-baiknya untuk masa depan Anda!
6. Jangan menghabiskan uang
Setelah berhasil mendapatkan uang dalam jumlah besar, jangan mudah
tergoda untuk membelanjakannya untuk sesuatu yang tidak Anda perlukan.
Kalau untuk membeli aset, itu jauh lebih baik, ketimbang untuk
berfoya-foya.
7. Keluarga adalah prioritas
Setelah bisnis berjalan lancar, Anda akan terus tenggelam di
dalamnya, sampai melupakan keluarga. Pasangan Anda mengeluh karena Anda
jadi tidak care terhadapnya. Ketika orang tua sakit, Anda tidak
menyempatkan waktu untuk menungguinya karena yang ada di bayangan Anda
adalah : uang, uang dan uang.
Uang itu netral. Yang terpenting, jangan sampai Anda dikuasinya, tetapi Anda harus menguasainya.
Keluarga adalah prioritas kedua setelah Sang Pencipta. Beri
perhatian, setidaknya membuat mereka merasa menjadi bagian terpenting
dalam hidup Anda. Karena tanpa mereka, Anda juga tidak bisa menjadi
seperti sekarang ini.
Memang masih banyak prinsip-prinsip lain yang akan membuat bisnis
Anda berhasil, seperti pembentukan karakter yang rendah hati, berjiwa
pemenang dlsb. Tapi setidaknya jika 7 prinsip ini sudah Anda pegang dan
melekat dalam hidup Anda, maka Andapun akan berhasil, baik dalam bisnis
dan hidup.
Dan inilah pesan Sudono Salim (Owner Grup Salim, yang meliputi :
Indofood, Indomobil,Indocement, Indosiar, BCA, Indomaret, Indomarco, dan
lain-lain) :
Jika ingin sukses, jangan berpangku tangan saja. Semasa
muda, bekerjalah habis-habisan. Bersemangatlah dan efektif dalam
menggunakan waktu. Jangan cuti lama-lama, jangan selalu jalan-jalan, dan
jangan tidur cepat! Jangan pula mudah menyerah pada kesulitan
0 komentar:
Posting Komentar